[Tahukah Anda..??] Air Susu Ibu, 20 Kali Lebih Hebat

termotok.blogspot.com - Pemberian ASI secara eksklusif dan optimal akan membuat bayi tumbuh sehat, kuat, dan cerdas. Bagaimana tidak? ASI mengandung 200 zat gizi dan memberikan kekebalan buat bayi 20 kali lipat.

Menurut Dr. Utami Rusli, Sp.A. MBA IBCLC, spesialis anak di RS St. Carolus Jakarta, di dlm ASI terkandung lebih dari 200 unsur zat yg sangat bermanfaat bagi pertumbuhan bayi. Zat-zat itu antara lain putih telur, lemak, protein, karbohidrat, vitamin, mineral, hormon pertumbuhan, berbagai enzim, zat kekebalan, dan lain-lain.

Sayang sekali masih banyak orang yg tak paham betul bahwa ASI memiliki nilai yg tiada tandingannya dibandingkan dgn susu formula / makanan tambahan lain. Kenyataan ni mesti disosialisasikan secara lebih gencar dan terus-menerus.

Kelebihan ASI pertama-tama terletak pd kekhususannya. Susu kuda sangat cocok untk bayi kuda, susu jerapah bagi bayi jerapah. Bayi manusia jg akan jauh lebih baik jika diberi susu yg paling cocok, yakni ASI, bukan susu hewan.

Karena itu, ASI sering kita kenal dgn sebutan ASI eksklusif (exclusive breast feeding). Selain khusus karena berasal dari spesies yg sama, yakni manusia, kandungan ASI bisa menyesuaikan kebutuhan bayi dgn perkembangan usianya.

ASI yg keluar saat kelahiran sampai hari ke-4 / ke-7 disebut kolostrum. ASI yg keluar di hari ke-7 sampai ke-10 / ke-14 setelah kelahiran disebut ASI transisi. ASI yg keluar sesudah hari ke-14 kelahiran disebut ASI matang. Komposisi gizi ketiga jenis ASI tersebut masing-masing berbeda.

Bahkan terdapat perbedaan komposisi ASI dari menit ke menit, tutur Ketua Pemasyarakatan Pemberian ASI Eksklusif RS St. Carolus Jakarta ini. Misalnya saja kandungan lemak pd ASI saat bayi berumur 3-5 hari adlh 1,85 g/dl. Pada saat usia bayi 15-18 hari, kandungan lemak itu menjadi 3,06 g/dl.

30 Menit Setelah Lahir
Pada hari pertama setelah melahirkan, kandungan gizi ASI sangat tinggi. Dr. Utami pun selalu menganjurkan agar selambatnya 30 menit / setengah jam setelah lahir, bayi harus segera disusui ibunya. Pada saat itu susu ibu menghasilkan kolostrum, susu jolong, / susu awal yg warnanya kekuningan dan encer.

Kolostrum ni kaya zat gizi dan antibodi yg berfungsi untk melindungi bayi dari infeksi. Kolostrum akan muncul lagi 30 jam kemudian. Itu artinya kalau bayi tak segera mendapat kolostrum pertama, dia kehilangan zat bergizi tinggi dari ibunya.

Walaupun bayi masih punya kesempatan untk mendapatkannya, produksi kolostrum selanjutnya hanya 30 mililiter sehari. Itu artinya, kolostrum diproduksi hanya satu mililiter dlm satu jam.

Tentu saja ni sangat kurang. Padahal, kolostrum mengandung protein, mineral, serta vitamin A, E, dan B12. Bahkan kolostrum mengandung lebih sedikit lemak dan gula dibandingkan dgn ASI yg diproduksi pd hari-hari berikutnya.

Secara fungsional, kolostrum berperan membersihkan air empedu dan mucus (meconium) pd saluran pencernaan bayi. Ini sangat penting karena pd masa sesudah kelahiran, bayi sangat rentan terhadap infeksi dan lingkungan yg sangat baru baginya. Kolostrum jg akan menghilangkan rasa lapar pd bayi baru lahir tanpa harus disertai asupan gula / susu formula.

Menurut Dr. Utami, ASI yg keluar pd lima menit pertama dinamakan foremilk. Komposisinya berbeda dgn ASI yg keluar kemudian / hindmilk. Foremilk lebih encer, mengandung protein tinggi dan karbohidrat rendah.

Sementara hindmilk mengandung karbohidrat tinggi, protein rendah, dan kandungan lemaknya 4-5 kali lebih banyak dibandingkan dgn foremilk. Hindmilk inilah yg mengenyangkan bayi.

Warisan Zat Kebal
Selain mengenyangkan, kolostrum mengandung zat immunoglobulin / kekebalan. Jenis protein yg bertugas memerangi infeksi dlm tubuh itu tak dimiliki oleh susu hewan. Kandungan zat ni dlm kolostrum sekitar 10 hingga17 kali lebih banyak daripada di dlm ASI matang. Itu sebabkan bayi yg mendapat ASI secara optimal memiliki kekebalan tubuh 15 sampai 20 kali lebih baik.

Sebenarnya tubuh bayi sudah mulai membuat antibodi sendiri segera setelah dilahirkan. Namun, antibodi itu baru akan mencapai puncak kekuatannya pd usia bayi sembilan sampai 12 bulan.

Karena itu, ASI merupakan antibodi bantuan yg paling kuat bagi pertumbuhan awal si bayi. Terlebih lagi karena ASI ternyata mengandung berjuta-juta sel darah putih yg bermanfaat untk membunuh kuman jahat dlm usus bayi.

Kandungan zat kekebalan ni benar-benar menakjubkan. Kekebalan tubuh ibu-ibu terhadap berbagai penyakit akan diturunkan pd bayinya lewat ASI. Seandainya ada seorang ibu mempunyai zat kekebalan terhadap lima penyakit, bayinya jg akan memperoleh warisan yg sama.

Efektivitas pemanfaatan ASI akan terasa sekali bila yg menyusui bayi itu adlh ibunya sendiri. Bila dua orang ibu melahirkan dan bayinya tertukar, ASI yg diberikan oleh keduanya tak akan cocok walaupun tak memiliki efek samping pd bayi.

Enam Bulan Pertama
Mengingat ASI adlh makanan yg paling cocok bagi bayi, WHO menganjurkan agar selama usia 0 sampai enam bulan bayi hanya diberi ASI sebagai menu utama dan satu-satunya. Anjuran ni sangat beralasan karena selain setipe dan memiliki zat kekebalan, kandungan ASI jg bisa mencerdaskan bayi.

Di dlm ASI terdapat taurine yg sangat penting dlm proses pembentukan sel-sel otak, sel-sel saraf, dan retina. Taurine adlh asam amino yg digunakan untk membantu penyerapan lemak dan vitamin yg larut dlm lemak. Taurine jg membantu mengatur detakan jantung, menstabilkan membran sel, dan memelihara kelangsungan sel-sel otak.

Selain itu, taurine jg mengandung lemak rantai panjang. Lemak inilah cikal bakal pembentuk Arachidonic Acid (ARA) / asam linoleat (omega-6) dan Docosa Hexaenoic Acid (DHA) / asam alfa-linolenat (omega-3). Kedua bahan ni diketahui amat berguna dlm perkembangan sistem saraf otak dan indra penglihatan. Dr. Utami menegaskan bahwa DHA dan ARA ni tak terdapat dlm susu sapi / susu hewan lain.

Walaupun dlm susu formula (susu sapi yg dibuat dgn tambahan bahan lain) dikatakan dilengkapi DHA dan ARA, penyerapan pencernaan bayi tak akan optimal, hanya sekitar 20 persen. Padahal, DHA dan ARA yg terdapat dlm ASI bisa diserap oleh pencernaan bayi sebanyak 100 persen dgn bantuan enzim lipase.

Optimalnya penyerapan DHA dan ARA itu membuat perkembangan otak bayi semakin maksimal. Kecerdasannya akan terus meningkat, apalagi bila sampai usia 12 bulan ia masih diberi ASI, selain makanan tambahan lain yg bemanfaat.

Sehat Jiwa Raga
Manfaat ASI tak hanya berkaitan dgn kesehatan fisik. Efek pd kesehatan jiwa jg ada. Dr. Utami menyatakan bahwa pemberian ASI eksklusif merupakan bagian dari pendidikan anak. ASI tak hanya mencerdaskan anak dari segi otak, tetapi jg hati dan spiritualitas.
Walaupun masih perlu penelitian lanjut terhadap kesimpulan itu, uraian sementara ni bisa membantu menjelaskan konsep tersebut. Saat berada dlm kandungan, bayi seolah berada dlm surga yg sungguh menyejukkan dan menenteramkan.

Air ketuban yg silih berganti karena selalu mengalami siklus bagaikan usapan lembut, rahim tempat bayi tidur melindunginya dari bahaya, detak jantung ibu bagaikan senandung merdu yg meninabobokan dia, dan napas ibu seolah ayunan yg menimangnya. Suasana ni benar-benar nyaman dan tiada duanya bagi bayi.

Sewaktu lahir, bayi benar-benar merasa terkejut dgn dunia yg lain sama sekali dgn yg ia rasakan sebelumnya. Banyak hal asing harus dihadapinya. Satu-satunya yg bisa dipercaya adlh sang ibu. Karena itu, menyusui menjadi terapi yg sangat tepat untk mengembalikan suasana yg dirasakan bayi selama ada dlm kandungan.

Dekapan dan elusan lembut sang ibu saat menyusui membuat bayi merasa aman dan tenteram. Ketenteraman itu ikut mendukung pertumbuhan sang bayi dgn lebih baik.

Apalagi bila sang ibu membacakan kata-kata bijak seperti dari kitab suci. Bayi akan semakin bertumbuh sesuai harapan sang ibu, menjadi anak baik dan saleh, tutur Dr. Utami. @ Abd

SUMBER

source : http://fb.com, http://reddit.com

Posted by Unknown